Wanita itu mengklaim bahwa Brooks memesan kamar hotel hanya untuk mereka berdua selama perjalanan tahun 2019 dari Nashville ke California dan memperkosanya di kamar tersebut.
LOS ANGELES — Seorang wanita yang mengaku sebagai penata rambut dan penata rias Garth Brooks menuduhnya memperkosanya di sebuah hotel Los Angeles pada tahun 2019 dalam gugatan yang diajukan Kamis.
Dalam gugatan yang diajukan ke Pengadilan Tinggi Los Angeles, perempuan tersebut tidak menggunakan nama depannya, melainkan menggunakan nama samaran Jane Roe. Brooks dengan tegas membantah tuduhan tersebut dalam sebuah pernyataan dan mengakui bahwa dia berusaha membuat pengadilan memblokir gugatan yang diajukan pada hari Kamis.
Wanita tersebut mengatakan dalam gugatannya bahwa dia telah bekerja untuk istri Brooks, penyanyi country Trisha Yearwood, sejak tahun 1999 dan mulai bekerja untuk Brooks pada tahun 2017.
Dia mengatakan serangan itu terjadi saat dia dan Brooks bepergian ke Los Angeles dari Nashville, tempat Brooks tampil bersama penyanyi soul Sam Moore di penghargaan Grammy Awards kepada Moore pada Oktober 2019.
Brooks biasanya bepergian dengan rombongan, namun keduanya terbang sendirian dengan jet pribadinya dan dia memesan kamar hotel hanya untuk mereka berdua, kata gugatan tersebut.
Wanita itu mengklaim bahwa saat berada di dalam suite, dia muncul telanjang di pintu kamar tidur dan memperkosanya.
Dia kemudian bertindak seolah-olah tidak terjadi apa-apa dan ingin dia segera menata rambut dan riasannya, kata gugatan tersebut.
Gugatan wanita tersebut menuduh bahwa pada awal tahun 2019, saat dia berada di rumah Brooks, Brooks tampil telanjang di hadapannya, meraih tangannya dan meletakkannya di alat kelaminnya.
Brooks mengajukan gugatan pendahuluan di pengadilan federal di Mississippi bulan lalu, dan baik dia maupun wanita tersebut tidak disebutkan namanya.
Dalam dokumen pengadilan dalam kasus tersebut, penuduh John Doe mengatakan tuduhan itu “sama sekali tidak benar” dan dia pertama kali mengetahuinya pada bulan Juli ketika dia mengancam akan menuntutnya secara terbuka kecuali dia memberinya jutaan dolar.
Dia meminta hakim untuk mencegah wanita tersebut “dengan sengaja menyebabkan tekanan emosional, pencemaran nama baik, dan Informasi palsu yang melanggar privasi”.
“Selama dua bulan terakhir, saya menjadi sasaran ancaman, kebohongan, dan cerita tragis yang mengatakan kepada saya bahwa jika saya tidak menulis cek bernilai jutaan dolar, masa depan saya akan seperti apa. sedang melambai di wajahku. “
Brooks mengatakan dia mengajukan kasus ini secara anonim “demi kedua keluarga”.
“Saya percaya pada sistem, saya tidak takut dengan kebenaran, dan saya bukanlah orang yang mereka bayangkan,” tutup pernyataannya.
Gugatan wanita tersebut juga menuduh bahwa Brooks mengekspos dirinya kepadanya beberapa kali, berbicara dengannya tentang fantasi seksual dan mengirim pesan teks eksplisit kepadanya.
Dia mengatakan dia terpaksa terus bekerja untuk Brooks karena kesulitan keuangan, yang diketahui dan dimanfaatkan oleh Brooks.
Sebuah email yang dikirim ke pengacara wanita tersebut menanyakan apakah dia telah melaporkan tuduhannya kepada polisi tidak segera mendapat tanggapan.
Brooks, 62 tahun, kelahiran Oklahoma, adalah bintang musik country terbesar pada tahun 1990-an, dengan lagu-lagu hitsnya termasuk “Friends in Low Places” dan “The Thunder Rolls.” Dia membawa drama arena rock ke konsernya dan kepekaan pop ke dalam rekamannya, dan dia mencapai kesuksesan besar melebihi penonton country pada umumnya.
Pada tahun 2005, ia menikah dengan bintang country Yearwood.