Pria mengaku bersalah menipu pasangan lansia Norfolk



Seorang pria mengaku bersalah minggu ini atas dua tuduhan kejahatan.

NORFOLK, Virginia — Seorang pria mengaku bersalah atas dua tuduhan kejahatan penipuan setelah berpartisipasi dalam penipuan yang menargetkan pasangan lansia tahun lalu.

Daylan Kiree Bates, 24, mengaku bersalah atas dakwaan tersebut pada hari Selasa. Kantor Kejaksaan AS di Norfolk mengatakan dia ikut serta dalam penipuan bank tahun lalu dengan mentransfer ribuan dolar dari rekening bank pasangan lansia ke rekeningnya sendiri.

Pada tanggal 5 Oktober 2023, orang tak dikenal menelepon pasangan tersebut menggunakan ID penelepon palsu dan secara keliru diidentifikasi sebagai perwakilan dari departemen penipuan credit union pasangan tersebut. Penipu memberi tahu korbannya bahwa akun mereka telah ditandai karena transaksi mencurigakan dan dana yang bukan milik mereka ditransfer secara curang ke akun mereka.

Pada titik tertentu, penelepon meminta korban untuk membagikan kata sandi otentikasi melalui telepon, sehingga penelepon penipu dapat mengakses akun credit union korban. Keesokan harinya, penelepon menghubungi korban lagi, mengklaim bahwa penyelidikan penipuan telah selesai, uang (yang seharusnya milik korban) telah dihapus dari rekening mereka, dan bahwa polisi dari yurisdiksi lain akan menindaklanjuti penyelidikan dugaan penipuan tersebut. . Saat itu, puluhan ribu dolar dicuri dari rekening credit union pasangan tersebut.

Dari dana yang dicuri, $18.000 ditemukan telah ditransfer ke rekening Bates, kata Kantor Kejaksaan AS. Bates menarik sebagian uang dari rekeningnya dengan berbagai cara, termasuk terkadang pergi ke credit union secara langsung. Pada 7 Oktober, setelah Bates mengetahui bahwa rekeningnya telah dibekukan oleh banknya karena aktivitas mencurigakan, dia pergi ke credit union dan seorang karyawan menelepon polisi Norfolk untuk melaporkan Bates atas penipuan.

Detektif berbicara dengan korban, yang menjelaskan alasan penipuan telepon tersebut, dan dengan manajer credit union, yang memverifikasi catatan rekening bank korban. Dengan menggunakan Informasi ini, detektif mendakwa Bates mendapatkan uang dengan alasan palsu dan penipuan komputer. Serikat kredit memulihkan integritas rekening korban.

Bates mengaku bersalah atas dua kejahatan berat. Tidak ada konsensus mengenai hukumannya. Sidang hukumannya dijadwalkan pada 8 November.

“Dalam dunia transaksi online dan perbankan online, penjahat tidak memerlukan senjata untuk mencuri; mereka dapat mencuri ribuan dolar menggunakan ponsel pintar,” kata Jaksa AS Ramin Fatehi. “Kejahatan finansial mungkin tidak melibatkan kekerasan, namun menghancurkan nyawa dan merupakan kejahatan serius. Kami bermaksud mengupayakan hukuman bagi Tuan Bates yang sepadan dengan keseriusan kejahatannya.



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Proudly powered by WordPress | Theme: Funky Blog by Crimson Themes.